MonWnews.com, Sidoarjo – Kampoeng Sinaoe begitulah namanya yang kokoh dengan menggunakan ejaan lama sebagai sebuah lembaga pendidikan visioner yang didalamnya mengajarkan berbagai disiplin ilmu seperti kursus Bahasa Inggris, bimbel, Kursus Mandarin, Kursus Matematika, dll.
Lembaga yang berada di Desa Siwalanpanji, Buduran, Sidoarjo ini sampai sekarang sudah berkembang dengan pesat. Selain warga lokal yang belajar ditempat ini juga terdapat orang luar daerah berdatangan, termasuk dari luar pulau Jawa. Mereka kebanyakan memanfaatkan program belajar di masa liburan atau program belajar khusus untuk masuk perguruan tinggi dan sebagainya. Demikian halnya tenaga pengajarnya, banyak sekali relawan dari luar negeri yang ikut berbagai ilmu di tempat ini.
Kali ini Kampoeng Sinaoe hendak melaksanakan beberapa kegiatan yaitu Sinaoe Dolan dan Baksos (Minggu Sehat di Kampoeng Sinaoe Sidoarjo), menurut panitia pelaksana Edwin Firmansyah kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Kampoeng Sinaoe Jl. KH. Khamdani I No. 25 Siwalanpanji pada tanggal 4 Desember 2022 pukul 08.00 sampai selesai.
Dirinya juga menjelaskan bahwa tujuan dari Sinaoe Dolan untuk mengenalkan permainan tradisional kepada anak-anak generasi sekarang agar mereka bisa mengenal permainan yang sudah mulai hilang karena kecanggihan teknologi , selain itu kegiatan Sinaoe Dolan diharapkan bisa untuk mengurangi kecanduan gadget terhadap anak.
Diantara jenis permainan yang bisa diikuti oleh anak-anak pada kegiatan Sinaoe Dolan ini yaitu Boyan, Voli Air, Sepak Botol, Sulap Paku. Pendaftaran dan donasi dapat menghubungi saudara Zulpan (082244556066).
Adapun pada kegiatan Baksos menyediakan layanan Pengobatan Akupuntur, Pengobatan Herbal, Donor Darah, Pemeriksaan Kesehatan yang pendaftarannya dapat melalui Pupuk 088230453197.
Kegiatan tersebut menurut Edwin sebelumnya pernah dilaksanakan namun sempat vakum, sehingga melalui program ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan dampak sosial bagi masyarakat sekitar agar bisa merasakan pengobatan secara gratis dan bisa dijangkau semua kalangan.
“Kegiatan tersebut perlu dibiasakan karena dulu pernah ada namun sudah lama tidak diadakan sehingga hal baik seperti kegiatan baksos harus dirutinkan agar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat”. Terangnya.
