Monwnews.com, Jakarta – Himbuan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati pada pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) agar tidak pamer gaya hidup yang berlebihan dan tidak menciderai kepercayaan masyarakat serta melaporkan harta kekayaan dan darimana sumbernya seperti yang dilaporkan pada LHKPN, malah mendapat perlawanan.
Internal Pegawai DJP, disebut banyak yang melawan dan membully Sri Mulyani melalui akun Instagramnya yang mengajak mereka agar tidak menciderai reputasi dan kepercayaan masyarakat, pasca mencuatnya kasus penganiayaan yang dilakukan anak pegawai Ditjen Pajak dan terkuaknya gaya hidup yang berlebihan dikalangan mereka
Bahkan karena merasa Sri Mulyani tidak membela gaya hidup mereka, ada yang mendesak agar DJP dilepas dari Kementerian Keuangan dan berdiri jadi badan tersendiri.
“Kalau sudah tidak suka dengan Ditjen Pajak terus terang Bu Sri. Sudah babak belur dihantam sana sini bukannya dibela. Sudah lepaskan saja DJP dari Kemenkeu, Biarkan Pajak diurus badan independen”, kata @sammybinjay
Ada lagi dari Yosua Andarya yang membalas IG Sri Mulyani dengan menulis “Memang salah ya bu kalau pegawai pajak punya berkat lebih? Dan kalaupun sampe ditampilkan, memang kenapa bu? Itu kan hasil usaha dia sendiri?
Juga seperti @cash_flowquadrant yang menulis “Sumpah hilang respek saya sama Ibu. Bukannya meluruskan persepsi yang salah dari masyarakat awam. Kami sudah capai bekerja keras untuk mengumpulkan penerimaan negara. Kenapa kami yang dikuliti?”
Malah @frmn_hw menulis “Begitu ada kejadian begini ibu hantam kami, Pemimpin seperti apa ibu ini, Pantaskah bu?”
Dan masih banyak lagi ungkapan yang menyatakan ketidak-sukaan mereka atas himbuan dari Menteri Keuangan tersebut.
Menanggapi sikap dari internal DJP tersebut, banyak juga masyarakat yang membela Sri Mulyani, misalnya seperti @kms_luthfi yang menulis “Jutru saya dukung ibu menteri, biar semua terbuka transparan tidak ad yang ditutup-tutupi. Pejabat pajak harus jujur dengan kekayaan, Jangan hanya ketika menarik pajak dari rakyat mereka seenak jidat, giliran disuruh terbuka dengan kekyaan yang dimiliki, mereka seakan takut”
Malah ada yang menyarankan agar pegawai DJP semacam itu dipecat saja, karena baru dapat harta dari pembayar pajak saja sudah pongah sampai berani membully menterinya sendiri.
“Ibu Sri Mulyani dibully di IG oleh pegawai DJP gara-gara nafsu pamer harta mereka dihambat. Apakah mereka ini bisa dipecat saja? Sepertinya mereka tidak layak jadi pelayan masyarakat”, tambah @partaisocmed