Jadi Ajang Adu Jotos, HIPMI Dianggap Telah Permalukan Presiden Jokowi

MonWnews.com, Jakarta – Melansir dari warta ekonomi, Pengamat Politik Emrus Sihombing menyoroti insiden baku hantam dalam pagelaran Musyawarah Nasional (Munas) XVII Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI.

Emrus geram dengan hal tersebut dan mengatakan bahwa hal itu jelas bukanlah sesuatu yang pantas untuk dilakukan.

Menurutnya, jajaran pengusaha muda itu seharusnya malu atas dirinya sendiri karena kehilangan jiwa kepemimpinannya.

“Mereka sama saja seperti orang-orang di pinggir jalan jika menyelesaikan persoalan dengan adu jotos,” ujar Emrus, Rabu (23/11).

Dirinya juga menilai tingkah para pengusaha muda dalam perhelatan tersebut sangat memalukan.

Selain itu, dirinya juga menyayangkan momen tersebut terjadi pada perhelatan yang dihadiri Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan para menterinya.

“Meskipun terjadi setelah presiden pulang, tetap saja kejadian tersebut tidak menghargai Presiden Jokowi yang telah membuka acara,” ucapnya.

Emrus mengatakan para pengusaha muda yang berseteru dalam perhelatan tersebut seharusnya bisa menyelesaikan permasalahan dengan dialog.

Ia juga menyarankan agar HIPMI tidak mengundang Presiden Jokowi dalam acara Munas ke depan lantaran sudah memiliki cap buruk.

“Sebaiknya tidak megundang Presiden Jokowi untuk membuka acara tersebut lagi. Hal itu untuk menghormati presiden,” tegas Emrus.

Menurutnya, kejadian tersebut sudah mencoreng nama baik HIPMI dan memberikan contoh buruk kepada publik. (enha**)