Surabaya – Para pengusaha pemilik SPBU Pertamina yang kini disegel Pemkot Surabaya buntut tak bayar pajak, dikabarkan telah melakukan pertemuan di Kantor Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Cabang Surabaya.
Menurut informasi yang diterima Monitor Network, pertemuan itu digelar pada Kamis (15/5) sekitar pukul 11.00 WIB. Mereka rencananya akan berembug untuk menyelesaikan polemik viralnya SPBU Pertamina yang disegel.
Saat dikonfirmasi, Ketua DPC Hiswana Migas Surabaya, Happy Herryawan, tidak membantah soal adanya pertemuan tersebut. Namun enggan berkomentar soal pertemuan tersebut.
Happy meminta untuk menanyakan perihal pertemuan ke Kabid SPBU Hiswana Migas Surabaya, Farizal.
“Pak coba dikonfirmasi ke Kabid SPBU Pak Farizal,” ujarnya singkat.
Saat dihubungi lewat pesan Whatsapp, Farizal juga tak membantah adanya pertemuan tersebut. Namun, ia mengaku pertemuan itu menjadi urusan bidang lain di Hiswana Migas.
Padahal, Monitor Network menghubungi Farizal atas informasi dari Ketua Hiswana Migas Surabaya Happy Herryawan. Saat ditanya kepada siapa Monitor Network harus mengkonfirmasi, Farizal malah membalik bertanya lagi dan seakan tidak paham akan pertanyaan yang dilontarkan sebelumnya.
Setelah Monitor Network kembali bertanya ke Farizal, ia tidak menjawab. Terlihat Whatsapp Monitor hanya dibaca dengan menunjukkan centang biru.
