Di Acara 1 Abad NU Tidak Ada Anies Baswedan, Warganet: Anies Tidak Diundang Karena Golongan Radikal dan Intoleran

MonWnews.com, Surabaya – Perayaan 100 tahun atau 1 abad berdirinya Organisasi Islam Nahdatul Ulama pada 7 Februari 2023 atau 16 Rajab 1444 Hijriah memang menarik perhatian masyarakat Indonesia khususnya warga Nahdliyyin.

Hal ini karena acara perayaan tersebut digelar secara meriah dan terbuka untuk seluruh warga Nahdliyyin di seluruh Indonesia, bahkan luar negeri.

Dalam acara perayaan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo tersebut juga diundang beberapa tokoh politik tanah air untuk dimintai partisipasinya dalam rangkaian acara resepsi 1 abad NU tersebut. Diantaranya Presiden Joko Widodo, Menteri BUMN saat ini Erick Thohir, dan juga Menteri Pertahanan saat ini Prabowo Subianto. Bahkan Agus Harimukti Yudoyono (AHY) putra Susilo Bambang Yudoyono (SBY) juga turut hadir dan banyak tokoh politik lainnya yang ikut hadir.

Selain itu Perayaan 1 Abad NU di Semarang juga mengundang Ganjar Pranowo untuk memberikan sambutannya dalam perayaan 1 Abad NU di Jawa Tengah.

Tapi anehnya tidak ada sosok Anies Baswedan yang diundang dalam acara perayaan 1 abad NU tersebut.

Menanggapi atas ketidakhadiran Anies Baswedan di perayaan 1 abad NU seorang warganet atau netizen tanah air yang bernama akun @WongGantengteng di aplikasi helo.

Dalam unggahannya di kolom opini 1 Abad NU, sebagaimana dilansir dari bicaraberita.com, akun helo ini menyebutkan bahwa alasan tidak diundang nya Anies Baswedan ke perayaan tersebut adalah karena warga Nahdliyyin sudah tau kalau Anies adalah orang yang intoleran.

“Sedangkan Anies tentu tidak termasuk dalam warga Nahdliyyin karena warga NU sudah tau kalau Anies adalah golongan orang yang radikal dan intoleran,” tulis akun helo tersebut menutup opininya.

Sampai saat ini unggahan yang diunggah pertama kali pada Minggu, 5 Februari 2023 lalu sudah mendapatkan banyak komentar dan juga like dari netizen di aplikasi helo. (Tim**)