PBB Prihatin AS Bertindak Seperti “Koboi”, Tembaki Kapal Berpenumpang Tanpa Proses Yang Jelas

Ada Kekhawatiran Berlanjut Pada Serangan Bersenjata AS ke Venezuela

Monwnews.com, Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Venezuela meningkat setelah AS melancarkan serangan terhadap sejumlah kapal yang dituduh oleh Amerika membawa narkoba di lepas pantai Venezuela dalam beberapa pekan terakhir

https://www.instagram.com/ditakencana/
https://www.instagram.com/ditakencana/

Dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB yang digelar Jumat (10/10), Rusia menuduh Washington bertindak seperti “koboi” karena menembak kapal tanpa proses hukum yang jelas.

Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia, menilai tindakan AS merupakan pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan hak asasi manusia.

“Kapal yang di dalamnya terdapat orang-orang langsung ditembaki di laut lepas tanpa pengadilan atau penyelidikan. Ini dilakukan berdasarkan prinsip koboi: ‘tembak dulu’,” kata Nebenzia, dikutip dari Reuters, Sabtu (11/10/2025).

Rusia menegaskan Venezuela memiliki alasan kuat untuk meyakini bahwa AS siap beralih dari ancaman menuju tindakan militer. Hal ini dikhawatirkan bisa memicu konflik bersenjata baru di kawasan Amerika Latin.

Kekhawatiran serupa disampaikan oleh Duta Besar Venezuela untuk PBB, Samuel Moncada. Ia menuduh Washington meningkatkan kekuatan militer di wilayah sekitar dan menggunakan retorika yang bersifat provokatif.

“Negaranya kini menghadapi situasi di mana sangat rasional untuk memperkirakan bahwa dalam waktu dekat akan terjadi serangan bersenjata terhadap Venezuela,” ujar Moncada.

Sejumlah negara menyerukan agar ketegangan ini diselesaikan melalui jalur diplomasi. Prancis, Yunani, dan Denmark meminta semua pihak menahan diri dan menghormati hukum internasional.

Wakil Duta Besar Prancis untuk PBB, Jay Dharmadhikari, menegaskan bahwa penegakan hukum internasional dan hak asasi manusia harus menjadi prioritas.

“Negara-negara harus menahan diri dari tindakan bersenjata sepihak,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *