Monwnews.com, Pandeglang – Menyambut kedatangan Anies Baswedan, spanduk dengan logo Hizbut Tahrir Indonesia dan bertuliskan ‘Dukung Anies Tegakkan Khilafah di Banten’ dipasang di Terminal Kadubanen, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang.
Padahal organisasi HTI resmi dibubarkan dan dilarang di Indonesia sejak 19 Juli 2017 lalu.
Keberadaan spanduk bergambar bendera HTI dan dukung Anies tegakkan Khilafah di Banten sudah terpasang selama dua hari di Kabupaten Pandeglang
Salah seorang warga Kadubanen, Wawan Hermawan mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang spanduk bertuliskan dukung Anies Tegakkan Khilafah di Banten.
“Tapi itu sudah ada dua hari lalu. Dipasangnya pada hari Senin,” katanya kepada wartawan, Selasa (24/1/2023).
“Siapa orang yang masangnya enggak tahu. Namun saat pemasangan menggunakan mobil Mitsubishi Strada berwarna silver”, katanya
Sementara itu sebagaimana dilansir Radar Banten Disway National Network, Kepala Satpol PP Kabupaten Pandeglang Buntaran mengatakan, bendera HTI dilarang karena memang sudah dibubarkan oleh pemerintah
Tapi yang belum dimengerti adalah, bagaimana spanduk HTI tersebut bisa terpasang beberapa hari, meski dinyatakan sebagai organisasi terlarang
Diketahui, Anies Baswedan akan berkunjung ke Pandeglang untuk menemui pengurus dan kader Nasdem serta relawan.
Menurut pegiat media sosial Dumdum @yusuf_dumdum fenomena ini menunjukkan bahwa pada tahun 2024 itu merupakan perlawanan antara anti NKRI dan pro NKRI
“2024 itu perlawanan antara Anti NKRI dan Pro NKRI. Dari sini semakin paham kan arahnya ?”, katanya. (tw)